• June 10, 2023

Fimela Ask the Expert: Hati-Hati Hamil di Usia 35 Tahun Ke Atas Berpotensi Tinggi Anak Lahir dengan Down Syndrome

Fimela.com, Jakarta Hari Down Syndrome Sedunia 2023 jatuh pada hari Selasa, 21 Maret 2023. Tahun ini diperingati dengan mengangkat tema With Us Not For Us yang ditujukan bagi orang dengan down syndrome di seluruh dunia, untuk bersama-sama berkomitmen jika mereka berhak diperlakukan sama.

Lalu sebenarnya apa itu down syndrome? dr. Baginda, Sp.A, M.Si. Med dari RS EMC Cikarang, mengatakan down syndrome merupakan suatu kelainan yang terjadi pada kromosom  21. Diketahui, tubuh kita memilik 46 kromosom, 23 dari ayah dan 23 dari ibu.

“Pada pengidap down syndrome, pembelahan sel abnormal pada kromosom ke-21 terjadi. Ketidaknormalan pembelahan sel ini menghasilkan jumlah kromosom yang berlebih. Jadi kromosom tidak berpasangan tapi triple, penambahan ini mengakibatkan susunan mengakibatkan perubahan. Ini asal muasal down syndrom,” ujar dr Baginda saat berbincang dengan Fimela Ask the Expert.

dr. Baginda juga menyampikan gejala down syndrome sangat mudah dikenali yang memiliki ciri khas pada fisik dan wajah. Bisa terlihat dari bentuk kepala, mata, hidung, leher, hingga garis tangan. 

“Bahkan dari berbagi ras mau itu asia, eropa, afrika tetap fisik dan wajah down syndrome sama. Jadi ini disebut penyakit seribu wajah,” ungkapnya. 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *